Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi menggelar rapat Komisi Kerjasama dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat pada Jumat (4/7) pukul 14.00 WIB di Kantor MUI Kabupaten Bekasi. Rapat ini dihadiri oleh Ketua Umum MUI Kabupaten Bekasi beserta jajaran, serta Ketua Komisi Kerjasama dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat.
Dalam rapat tersebut, Prof. Mahmud menyampaikan bahwa program kegiatan bakti sosial akan menjadi salah satu agenda penting dalam rangka menyambut Hari Jadi MUI ke-50. Beliau berharap melalui komisi ini, MUI Kabupaten Bekasi dapat lebih memperhatikan kesehatan para kyai serta pondok pesantren yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi.
Sementara itu, Ketua Komisi Kesehatan menyatakan komitmennya untuk menyukseskan program bakti sosial ini. Dalam waktu dekat, komisi berencana mengadakan kegiatan khitan massal, donor darah, serta pemeriksaan kesehatan gratis. Tidak hanya itu, komisi juga berinisiatif menunjuk beberapa pesantren untuk dijadikan percontohan dalam program “Pesantren Sehat”.
Untuk program jangka panjang, komisi berencana mencetak kader-kader kesehatan dari kalangan santri di pondok pesantren Kabupaten Bekasi, sehingga ke depan kesehatan lingkungan pesantren dapat terjaga dengan lebih baik dan berkelanjutan.
Rapat ini diakhiri dengan kesepakatan bersama untuk segera mematangkan teknis pelaksanaan program, agar manfaatnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat, khususnya para santri dan kyai di Kabupaten Bekasi.


